GPOP-Sesuai namanya. Princessa Lelindra memang sudah selayaknya menjadi seorang princess (putri,red). Pengalamannya mengikuti berbagai ajang yang dilaksanakan tingkat daerah hingga nasional membawa Princessa Lelindra menjadi Putri Budaya Indonesia 2023.

Cessa, sapaan akrabnya. Nama yang sudah cukup familiar di Kota Cantik Palangka Raya. Gimana enggak, princess satu ini sudah mondar mandir di berbagai ajang dan even, misal menjadi Wakil I Putri Pariwisata Kota Palangka Raya Tahun 2022, Juara Umum Bintang Talent Kalteng 2022, Pemuda Pelopor Kota Palangka Raya, Delegasi Perwakilan Kalteng Event CAEXPO Nanning China 2023 dan masih banyak lagi prestasi yang diraihnya. (lihat tabel)

Disibukkan dengan keseharian sebagai mahasiswi di Fakultas Hukum (FH) Universitas Palangka Raya (UPR), Cessa tidak mau ketinggalan ambil peran menjadi pelopor pelestarian budaya Tambun Bungai. Melalui perjalanan panjang mengikuti perhelatan Putra Putri Budaya Indonesia 2023 sudah membuktikan kontribusi dan pemahaman terhadap budaya Kalteng.

Cessa mengikuti karantina pemilihan Putra Putri Budaya Indonesia 2023 yang di laksanakan pada tanggal 1-5 November 2023 di Hotel Mercure Bengkulu Dengan mengusung tema “The Land Of Rafflesia”. Selama masa karantina para finalis dibekali berbagai pengetahuan terkait nilai-nilai kebudayaan, personal branding, public speaking, beauty class, beauty clinic, catwalk serta pengetahuan umum lainnya. Selain itu para finalis juga mengikuti sesi deep interview, presentasi budaya, photoshoot, city trip dan lainnya.

“Pada ajang tersebut aku membuat program yakni mendukung campaign dari Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan teknologi melalui Instagram dengan Hastag #SahabatBudaya. Sebagai generasi muda Indonesia kita juga harus melestarikan serta mempromosikan budaya dari daerah provinsi masing-masing menuju Indonesia Emas 2045,” kata perempuan 18 tahun ini saat dibincangi tim G-Pop usai kembali dari Bengkulu.

Perempuan yang lahir di Palangka Raya, 10 September 2005 ini memiliki program untuk budaya yang ada di Kalteng, yaitu membuat konten-konten budaya di Kalimantan Tengah melalui platform sosial media yang ia miliki, serta membuat buku tentang kekayaan budaya yang ada di Bumi Tambun Bungai ini. Dalam menjalankan program tersebut, tentunya Cessa bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah agar program ini bisa dilaksanakan dan didukung sepenuhnya.

Dalam ajang tersebut, perempuan yang juga aktif sebagai penggiat seni melalui Sanggar Tari Tradisional Riak Renteng Tingang itu, berhasil dinobatkan sebagai Putri Budaya Indonesia 2023 bersama Rohman Hidayat dari Kalimantan Timur yang dinobatkan sebagai Putra Budaya Indonesia 2023. Bagi Cessa, ajang Putra dan Putri Budaya Indonesia merupakan sesuatu yang sangat luar biasa. Di sana ia mendapatkan banyak pelajaran dan pengalaman yang berharga untuk lebih mencintai budaya Indonesia.

“Senang sekali bisa lebih mengenal budaya dari berbagai provinsi yang memiliki keunikan masing-masing, yang dapat dikembangkan dan lestarikan bersama sebagai anak muda Indonesia yang berbudaya,” ujarnya.

Bukan hanya berprestasi di bidang tari, modelling dan pageant, Cessa juga merupakan atlet Dancesport Kalteng, dan Penyiar di TVRI Kalteng lho. Sebagai generasi muda, tentunya Cessa bersyukur bisa sampai di titik sekarang ini. Ia berharap agar selalu bisa mengharumkan nama Kalimantan Tengah hingga Indonesia. Mengingat generasi muda merupakan tonggak estafet penerus bangsa, maka ia mengajak seluruh anak muda khususnya di Kalteng untuk terus berkegiatan aktif, kreatif dan positif.

“Jangan menjadi generasi muda yang hanya tinggal diam di rumah karena malu. Sebagai anak muda, hendaknya harus terus maju dan menghasilkan karya, misalnya melalui budaya. Apabila kita melupakan budaya, sama halnya dengan kita kehilangan identitas bangsa, dari Kalimantan Tengah untuk Indonesia. (novi/abw)

 

Leave a Comment

Follow Me

KALTENGPOS DIGITAL

Edisi terbaru Kalteng Pos

About Me

Newsletter