anisa wahdah GPOP- Lebaran menjadi sebuah tradisi yang wajib dirayakan bagi umat muslim, adanya budaya saling maaf dan memaafkan diiringi dengan sillahturahmi kepada sesama, melengkapi keindahan suasana lebaran. Tidak diperuntukan untuk orang muslim saja, tetapi kaum non Islam (nonis) pun melakukan hal yang serupa kepada teman ataupun sanak saudaranya yang beragama Islam.
Adanya sebuah toleransi yang tinggi di Indonesia sehingga perbedaan agama pun bukan suatu hal yang menjadi penghalang untuk saling menghargai satu dengan yang lain. Hal serupa dirasakan oleh Jessa Raini Gultom, seorang mahasiswi semester VI ini mengatakan bahwa yang umat nonis dapat berpartisipasi dengan sesama umat beragama, karena dalam agama mereka pun diajarkan saling memaafkan dan mengasihi sesama.
“Tentu saja saya datang apabila diundang untuk saling toleransi. Biasanya saya berpartisipasi dengan antusias mendatangi teman yang merayakan Idulfitri untuk menjalin silahturahmi dan menghargai hari raya umat muslim,” ujar mahasiswi yang akrab dipanggil Jejes ini. (*cho/abw)
