GPOP-Keterbatasan bukan menjadi penghalang untuk meraih prestasi. Keterbatasan juga bukan menjadi penghalang kita untuk maju dan berkembang ya guys, karena setiap manusia mempunya nilai spesial tersendiri.

Nah kita kenalan dulu yuk sama teman yang satu ini. Namanya Ni Nyoman Sri Turani. Pemuda yang lahir di Basarang, 4 Agustus 2002 ini lahir sebagai disabilitas tuna rungu. Siapa sangka, ketika dirinya bersekolah, banyak menoreh prestasi yang membanggakan, bukan hanya ditingkat provinsi, tetapi juga ditingkat nasional.

Beberapa prestasi yang pernah diraihnya yakni, juara 2 Desain Grafis pada FLS2N  SMPLB tingkat Provinsi tahun 2016, menjadi peserta LKSN ABK SMP “Tata Boga” tingkat Nasional tahun 2017, menjadi peserta Lomba Desain Grafis jenjang SMPLB tingkat Provinsi tahun 2017, juara 1 Lomba Teknologi Informasi pada LKSN-PDBK Tingkat provinsi Kalteng tahun 2021 dan juara 3 LKSN-PDBK TI SMALB tingkat Nasional (secara daring). Wah, banyak banget kan prestasinya. Semua itu pastinya dapat ia raih berkat dukungan dari orang-orang sekitar, terutama kedua orang tua dan guru di sekolah.

Mempunyai jiwa yang tangguh dan pantang menyerah, selain memiliki prestasi yang banyak, Nyoman juga hobi berolahraga lho, salah satunya bermain badminton. Kegiatan tersebut ia lakukan secara rutin bersama teman-teman lainnya.

Saat ini, Nyoman bekerja di Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kalimantan Tengah dan sudah berjalan selama beberapa bulan. Besar keinginannya untuk mempunyai pekerjaan yang layak dan sesuai dengan yang diharapkan. Maka dari itu, Nyoman berharap agar nantinya akan lebih banyak lagi peluang kerja yang dibuka untuk penyandang disabilitas tuna rungu. Semua itu karena dirinya merasa kesulitan mencari pekerjaan dan untuk berinteraksi dengan orang normal (dengar) yang tidak mengerti atau tidak memakai bahasa isyarat.

Dibalik keterbatasan yang dimiliki, wanita berumur 21 tahun ini tetap semangat mengeksplor kemampuan yang ia punya.

“Sampai saat ini saya terus semangat karena saya punya keluarga dan punya teman-teman sesama disabilitas yang bisa saling mendukung dalam setiap kegiatan dan diajak bertukar cerita,” tuturnya. (novi/abw)

Leave a Comment

Follow Me

KALTENGPOS DIGITAL

Edisi terbaru Kalteng Pos

About Me

Newsletter