anisa wahdah GPOP-Layanan perpustakaan keliling (Pusling) Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispursip) Kalteng selama bulan Ramadan 2025 kembali melayani masyarakat di kawasan Pahandut Seberang, Kota Palangka Raya. Menyediakan koleksi baca dan pelatihan Bahasa Inggris untuk anak-anak, bekerja sama dengan mahasiswa FKIP Bahasa Inggris Universitas Palangka Raya (UPR).
Kegiatan yang bernamakan Once Upon A Ramadhan ini dilaksanakan setiap hari Selasa dan Kamis selama bulan Ramadan, di Jalan Pantai Cemara Labat 2, Pahandut Seberang. Diikuti dengan penuh antusias oleh anak-anak yang tempat tinggalnya ini masuk dalam kawasan Wisata Pahandut Seberang.
Kepala Dispursip Kalteng Nunu Andriani menyatakan bahwa Once Upon A Ramadhan ini salah satu bentuk kolaborasi Dispursip Kalteng dengan berbagai entitas literasi di Kalteng untuk melayani masyarakat. Seiring dengan berbagai usaha dilakukan untuk mendekatkan literatur belajar bersama masyarakat.
“Apalagi ini bulan Ramadan dan menariknya anak-anak mengikuti kegiatan positif itu juga sebuah usaha yang baik,” ucapnya.
Once Upon A Ramadhan merupakan program pengabdian masyarakat dengan memberikan pelatihan Bahasa Inggris memanfaatkan layanan perpustakaan keliling. Metode pembelajarannya dengan mengajak anak-anak belajar Bahasa Inggris lewat lagu dan permainan.
Koordinator Kelompok Mahasiswa FKIP Bahasa Inggris UPR Iglesias mengatakan, mereka bermain dan membaca buku di Perpustakaan Keliling. Jika suasananya mulai akrab, diajak bernyanyi lagu Bahasa Inggris yang sederhana dan cerita tentang keseharian, lalu ada games mengenal kata dan kuis.
“Metode ini dibuat semudah dan semeriah mungkin supaya anak-anak tertarik untuk belajar,” ucapnya.
Sementara itu, Dosen Pendamping Mahasiswa FKIP Bahasa Inggris UPR Susan Iranova mengatakan bahwa Once Upon A Ramadhan ini merupakan salah satu strategi pembelajaran kepada mahasiswa untuk melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Dengan mempraktekan apa yang sudah diplajarinya di bangku kuliah.
“Para mahasiswa ini, suatu saat akan kembali ke masyarakat, pengabdian ini sekaligus mereka melatih kepekaan dalam bersosialisasi dan berinterkasi,” Jelasnya saat ditemui di lokasi kegiatan Kamis (20/3).
Para orang tua di sekitar lokasi kegiatan turut mendukung kegiatan yang selalu diakhiri dengan pembagian takjil Ramadan. Tidak jarang mereka terlihat membersamai anak-anak mereka mendampingi dalam belajar dan bermain game Bahasa Inggris sampai dengan selesai.
“Anak-anak senang karena ada banyak buku di Perpustakaan Keliling, juga kumpul sama teman-temannya yang lain disini, semoga tidak hanya bulan puasa saja ada kegiatan seperti ini di daerah kami,” Harap Dani, salah satu orangtua di lokasi kegiatan. (abw)
