GPOP-Buat kamu yang berdomisili di Kota Palangka Raya pasti ngerasa kan kalo cuaca saat ini lagi mood-moodan? Tiba-tiba panas, tiba-tiba hujan. Kalo sekarang sih kita cenderung ngerasain hawa panas, apalagi di Palangka Raya suhu panasnya pernah mencapai 37 hingga 38 derajat celcius lho.
Musim panas yang terlalu panas berbahaya lho, pun musim hujan di negara tropis seperti Indonesia juga bahaya kalau frekuensi air hujannya berlebih. Jadi, kita perlu menyadari bahaya dari climate change. Lalu apa langkah kita sebagai anak muda?
G-Pop kenalin nih sama perempuan jebolan Green Z Intiative, organisasi yang bergerak dalam bidang kepedulian dan kesadaran terhadap lingkungan, Debora Kerenhafuk Simanjuntak. Biasa dipanggil Debora, ia senang menyelam pada isu-isu lingkungan. Terbukti kini ia berhasil menyabet Duta Inisiatif Indonesia tahun 2023 dan menjadi satu-satunya delegasi dari Kalimantan Tengah.
“Menjadi Duta Inisiatif 2023 mewakili Kalteng semakin mempertebal kepedulianku terhadap lingkungan. Bersama Green Z Initiative kali ini kita fokuskan kepada climate change. Anak muda harus ambil peran terhadap perubahan iklim yang terjadi di bumi. Seenggaknya kita ngerti gimana mengatasi musibah dampak climate change,” sebut Debora.
Seperti yang kita ketahui, di Kalteng saat ini diselimuti asap akibat kebakaran hutan dan lahan. Menghadapi kabut asap yang kian menggangu aktivitas masyarakat, sebagai Duta Inisiatif Indonesia Kalteng 2023 yang sadar akan bahaya polusi udara ini, Debora mengajak anak muda untuk mengambil peran mengatasi permasalahan iklim dunia.
Problem climate change ini sebenanrnya bukan persoalan yang mudah. Namun sebagai generasi penerus harus mampu memberikan langkah untuk membawa perubahan. Langkah kecil yang dilakukan secara konsisten akan berdampak besar.
“Nggak masalah kok kalo kita mulai dari yang kecil dulu. Aksi kecil ini nggak berasa kalo kita lakukan melalui aktivitas sehari-hari, misalnya setop membuang sampah sembarangan atau memulai reboisasi di halaman rumah. Semua orang boleh nganggap hal ini sepele, tapi yang bilang gitu ngelaksanain gak?,” tegas siswi SMAN 2 Palangka Raya.
“Semua bisa menjadi mungkin,” pesan Debora.
Little things make different. Melalui langkah kecil kita sebagai generasi penerus mengatasi dan mengurangi dampak dari perubahan iklim. Menjaga kesehatan bumi bukan hanya tugas Debora yang tergabung dalam Green Z Initiative Indonesia, tapi tugas ini merupakan tugas bersama.
Jaga kesehatan bumi, jaga rumah kita. (ayu)
