anisa wahdah GPOP-Stand bakery dari kejuruan Tata Boga SMKN 3 Palangka Raya dari panggung utama tampak menggoda dengan beragam olahannya. Dilengkapi dengan kulkas mini yang berisi minuman warna-warni menarik perhatian pengunjung dan pelaku UMKM yang hadir mengikuti talkshow UMKM Juara bersama KADIN Kalteng.
“Semua yang kami pamerkan hari ini adalah hasil olahan kami kejuruan Tata Boga di sekolah. Harganya beragam mulai dari Rp8 ribu aja. Salah satunya yang kami jual ada melting cookies yaitu cemilan kekinian dibanjiri lelehan cokelat. Ada juga paket bundling berisi tujuh macam bakery yang dijual hanya Rp55 ribu rupiah,” ujar Chinara Sriyepi yang menjelaskan dagangannya ke tamu undangan.
Dalam kesempatan bazaar UMKM ini dimanfaatkan sebaik mungkin oleh Cici, sapaan akrabnya untuk belajar berwirausaha. Menurutnya pengalaman membuka lapak di pusat perbelanjaan ini menjadi nilai plus baginya karena langsung berhadapan dengan pelanggan dari berbagai kalangan.
“Pengalaman ikut bazaar UMKM ini sambil belajar mendeskripsikan dan mengenalkan produk-produk yang kami jual. Oiya kue-kue ini sebelumnya sudah kami jual jugadi café sekolah yaitu Café Bawi Kuwu. Semuanya kami yang mensupply,”tambahnya.
Olahan bakery yang dipamerkan kejuruan Tata Boga dalam bazaar UMKM Juara ini berupa roti roll abon, roti pandan, melting cookies dan minuman rasa taro, stroberi, cokelat, matcha dan kopi. Khusus minuman kopi siswi Skaga ini mengaku mengolahnya dengan resep yang berbeda.
“Ini produk minuman yang best seller. Saat dinikmati nggak cuma rasa kopi yang didapat tapi juga berasa rempahnya. Kami racik sendiri resepnya dan sudah terjual banyak di Café Bawi Kuwu SMAN 3 Palangka Raya. Kami menyebutnya kopi Bawi Kuwu,” tutup Cici. (ayu/abw)
87
