GOP- Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispursip) Provinsi Kalimantan Tengah saat ini tengah menggelar Festival Literasi 2023 lho. Acara tersebut kolaborasi bersama Fakultas Ilmu Sosial dan Pemerintahan Universitas Palangka Raya (UPR) sebagai salah satu sarana motivasi kaum muda untuk terus semangat dalam berkarya.
Pelaksana Harian Disperpusip Kalteng Arthur Mungkun mengatakan, melalui kolaborasi tersebut nantinya bisa memberikan motivasi serta ruang bagi anak muda Kalteng untuk dapat berkarya dan mengimplementasikan ilmu yang mereka miliki sehingga dapat memberikan dampak bagi masyarakat luas.
“Rangkaian kegiatan ini sekaligus sebagai implementasi dari perpustakaan berbasis inklusi sosial, yakni memfasilitasi masyarakat dalam mengembangkan berbagai potensi yang dimiliki,” ucapnya.
Nah, selain itu akan banyak rangkaian acara yang dilakukan pada Festival Literasi 2023 yang diadakan pada tanggal 6-11 November di halaman Disperpusip Kalteng ini. Misalnya seperti talkshow, kuliah umum, lokakarya kerajinan tangan, lomba kreasi daur ulang, hiburan serta diseminasi indeks pembangunan literasi masyarakat (IPLM) dan survei tingkat gemar membaca (TGM) di Kalimantan Tengah. Gak hanya itu aja, disana juga terdapat beberapa stand UMKM dan bazar buku yang bernama KABALI.
Kolaborasi Antar Lembaga Holistik Berbasis Literasi Digital (KABALI) merupakan inovasi sekaligus strategi peningkatan pengetahuan pelaku UMKM melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip Kalimantan Tengah. Strategi ini juga merupakan awal sinergisitas berbagai pelaku kepentingan dalam perwujudan transformasi perpustakaan berbasis iklusi sosial.
Nah, kalau kalian berkunjung kesana jangan lupa untuk mampir ke setiap stand yang ada ya. Kalian akan menemukan beberapa produk unik dan menarik yang bisa kalian dengan harga yang bervariasi. Selain itu, ada juga bazar buku yang tersedia mulai dari harga Rp5 ribu aja. (novi/abw)