GPOP-Siswi SMAN 2 Palangka Raya kembali mencetak prestasi di tingkat internasional, yakni dalam ajang World Invention Competition and Exhibition 2023 (WICE) yang diselenggarakan pada tanggal 21 – 26 september 2023 lalu.
Yap, Ayudya Aurora Putri merupakan salah satu siswi berprestasi yang mampu meraih medali emas dalam even yang diadakan di Mahsa University Malaysia. Siswi kelas XI MIPA I ini berhasil membawakan produk inovasi yang diciptakannya, yaitu Hicusdarifta Clioriata Hs2rosinensis G2 Rotrifolia (HCHS2rG2R). Waduh, apa ya itu?
Ayudya menjelaskan, bahwa produk miliknya merupakan produk es krim yang dibuat untuk mengatasi diabetes dengan mengontrol kadar gula darah. Terus nih, es krim tersebut berbahan dasar dari aneka bunga Asia Tenggara lho, seperti bunga rosella, mawar, bunga telang, bunga kancing, dan bunga sepatu bersama dengan probiotik lactibacillus bulgaricus.
“Awalnya, saya itu ikut kegiatan di Bali, di sana menang gold medal dan special award yang membawa hasil eksperimen prototipe. Lalu setelah itu diminta ikut even ke Malaysia untuk di prsentasikan lagi,” ucapnya.
Cerita singkatnya nih, Ayudya diajak oleh salah seorang guru di sekolahnya untuk mengikuti even WICE yang bertujuan untuk menambah ilmu serta pengalaman. Dengan waktu persiapan yang terbilang singkat, ia sempat merasa kurang yakin dan deg-degan kalau tiba-tiba nanti di depan para juri menjadi lupa kata-kata atau materi yang ingin disampaikan. Bahkan ketika sesampainya di Malaysia ada kejadian menarik, poster yang akan ditampilkan malah tercecer.
“Tapi setelah itu, sudah bisa diatasi, dan sesampainya di tempat even, rasa deg-degan semakin kuat meskipun ada rasa santainya juga,” ucapnya.
Meskipun ia harus melawan rasa takut yang ada di dalam dirinya, apalagi ditambah dengan pertanyaan para juri yang banyak dan menurutnya mengerikan, namun semua itu dapat dihadapi sampai akhir. Ayudya mampu menjawab semua pertanyaan dengan baik, dan terbukti dengan diraihnya medali emas.
Meskipun pencapaian yang didapat sudah sangat baik, tapi dirinya belum puas untuk terus melatih diri dan memperdalam ilmu melalui even-even serupa. Untuk ke depannya, perempuan berumur 16 tahun ini berharap bahwa selanjutnya tetap bisa mengikuti lomba. Selain menambah pengalaman, juga untuk menambah koneksi dengan teman-teman yang lain. Untuk itu, dirinya berpesan kepada anak muda lainnya agar jangan takut dan harus memanfaatkan kesempatan yang telah diberikan, karena pengalaman adalah sesuatu yang berharga. (novi/abw)
