GPOP-Setiap orang pasti memiliki masalahnya masing-masing, entah itu masalah keluarga, percintaan, pendidikan maupun masalah pekerjaan.
Tak bisa dipungkiri bahwa didunia ini manusia akan diterpa oleh berbagai cobaan agar dirinya semakin kuat.
Namun, perlu diingat bahwa setiap orang memiliki mental yang berbeda. Ada yang kuat namun ada juga yang mudah putus asa.
Sebagai sesama manusia, maka hal yang bisa dilakukan adalah saling menguatkan dan membantu.
Tak jarang orang akan mengalami stres dan depresi akibat masalah yang tidak bisa mereka selesaikan.
Biasanya disaat seperti itu, mereka berkeinginan untuk liburan atau yang saat ini sering disebut dengan ‘healing’.
Lalu bagaimana, jika seseorang yang ingin healing tapi tidak memiliki uang? bukankah orang tersebut akan lebih stres?
Menurut Founder Stress Management Indonesia, Coach Pris mengatakan bahwa masalah pekerjaan biasanya menjadi salah satu stressor paling kuat yang mempengaruhi kesehatan mental seseorang.
Coach Pris kemudian berpendapat bahwa, seseorang yang tidak menjaga kesehatan mental dengan cara yang tepat, maka berarti sedang menumpuk beban pikiran dan mempercepat burnout, serta menambah beberapa masalah mental dan finansial.
Melansir dari Antara, Kamis (7/12), ada lima cara yang diberikan oleh Founder Stress Management Indonesia itu untuk mengurangi stres dan mencegah burnout serta depresi tanpa bikin kantong kering, simak penjelasannya berikut ini.
1. Menerapkan Gaya Hidup Sehat
Seseorang bisa mulai menjaga kesehatan mentalnya dengan cara sederhana seperti merawat diri sebaik mungkin yakni tidur yang cukup, makan makanan yang bergizi, dan minum air secukupnya.
Selain itu, berolahraga juga bisa membantu untuk lebih bugar dan fokus untuk menghadapi aktivitas lainnya.
Coach Pris mengungkap bahwa dengan menjaga diri lebih baik maka pikiran juga akan menjadi lebih tenang dan tubuh akan terasa lebih segar.
2. Bersosialisasi dan Kembangkan Rasa Syukur
Sebagai makhluk sosial, manusia tentu tidak harus menghadapi dan melakukan semua hal sendirian.
Bila merasa beban emosi menumpuk atau kelelahan akibat overthinking, maka kamu bisa bercerita dan bersosialisasi dengan orang-orang terdekat.
Bantuan dan pengertian dari orang-orang yang dipercayai sangat berarti untuk kesehatan mental sekaligus menumbuhkan rasa bersyukur yang lebih dalam.
Selain itu, kamu juga harus memperbanyak rasa bersyukur agar bisa lebih menikmati dan menghayati hidup.
3. Mempraktikkan mindfulness dengan journaling
Seseorang bisa mempraktekkan mindfulness secara perlahan, misalnya mencoba journaling untuk mendokumentasikan hal-hal yang membuat hidupnya lebih bermakna.
Selain itu, journaling dapat membantu meregulasi perasaan dan pikiran sehingga bisa menghindari overthinking yang menjadi salah satu faktor burnout.
Di sisi lain, journaling juga bisa membantu untuk menulis lebih baik, sehingga bisa menjadi hobi baru.
4. Mengurangi stress
Sangat penting untuk mengurangi penyebab stres dan overthinking jika seseorang ingin menenangkan pikiran.
Bila kamu merasa lelah dengan hidup, pekerjaan, dan urusan lainnya, maka kamu bisa beristirahat sejenak atau melakukan aktivitas santai.
Tubuhmu tidak harus bekerja terus-menerus dan berpikir secara berlebihan. Bersantailah sejenak, jika sudah maka kamu bisa melanjutkan aktivitas atau pekerjaanmu dengan tubuh yang telah segar kembali.
Yakinkan diri jika kamu akan hidup lebih baik dan tidak akan selalu dalam masa kelam dan sulit. Penting untuk menerapkan pikiran positif setiap harinya.
5. Menikmati hal-hal yang disukai
Setiap orang pasti memiliki hobi yang mereka sukai dan dengan menikmati hobi, seseorang akan merasa lebih menikmati hidup.
Namun, jika masih bingung, kamu bisa mencoba beberapa aktivitas seperti bermain game, membaca buku, melukis, yoga atau sekedar jalan-jalan di alam terbuka. (jpg/abw)
